Sabtu, 12 Maret 2016

IMPLEMENTASI KOMPUTASI PADA BIDANG GEOLOGI

A.     Definisi Komputasi Pada Bidang Geologi
            Saat ini komputer yang merupakan salah satu alat untuk teknologi informasi bukan hanya sebagai suatu barang mewah atau alat bantu dalam menyelesaikan masalah, melainkan sebagai alat utama dalam melakukan aktivitas pengolahan dan visualisasi data geologi, baik dari penyimpanan, pengolahan dan penggunaan ulang suatu data. Dalam dunia kartogra (khusus peta geologi) peta digital menjadi peta standard dalam penyimpanan data, karena tidak membutuhkan biaya yang besar untuk menyimpan dan mengelolanya. Di samping itu akan membutuhkan waktu ekstra jika disimpan dalam format hardcopy. 
        Pada proses pengolahan data, komputer memberikan jaminan akurasi dan kecepatan. Tidak dibutuhkan waktu berhari-hari untuk menggambar suatu peta atau mengolah suatu data. Kesalahan rambatan (propagation error) atau kesalahan akibat manusia (human error) dapat dikurangi atau dihindari.

B.    Implementasi Komputasi Pada Bidang Geologi
          Aplikasi spreadsheet dalam geologi pengolahan data sheet sangat sering digunakan untuk mengolah   data geologi,khususnya mengolah data berbasis angka atau numerik, misalnya pengukuran kemiringan lereng, kedudukan bidang kekar, kadar logam, dll. Pengolahan data semacam ini secara sederhana membutuhkan perangkat lunak aplikasi statistika atau aplikasi khusus geologi. Meskipun aplikasi statistika sudah disediakan oleh kalkulator ilmu (scienti c calculator), namun dalam penerapannya sering terjadi banyak ketimpangan. Ada beberapa hal yang menyebabkan penggunaan kalkulator menjadi tidak e fisien dalam mengolah data geologi, yaitu:
  • pengolahan data melalui beberapa tahap perhitungan menyebabkan kesalahan rambatan (propagation error) dan kesalahan akibat manusia (human error) tidak bisa dihindarkan,
  • • kesulitan mengefesiensi waktu pengolahan karena data harus dimasukkan secarainteraktif, sedangkan data pada pengolah sheet dimasukkan secara simultanatau dihasilkan dari perhitungan dengan model empiris.
Selain dengan menggunakan perangkat lunak pengolah sheet seperti pada uraian diatas, penggunaan perangkat lunak aplikasi statistik yang lebih spesi k dapat digunakan, misalnya SPSS, microstat, systat, dan S (komersial), R, geo-S, geo-R, dan Gstat (Open Source).

Sumber Referensi :
  Warmada, Wayan ,I. 2004.  GEOKOMPUTASI (Komputer Untuk Geologi). Yogyakarta.

TikaNesia - Jasa Pembuatan Website

Jumat, 11 Maret 2016

IMPLEMENTASI KOMPUTASI PADA BIDANG EKONOMI

A.    Definisi Komputasi Pada Bidang Ekonomi
           Komputasi dalam bidang ekonomi bisa kita definisikan penggunaan media teknologi komputer dalam membantu  sebagai suatu alat bantu  dalam kegiatan ekonomi secara menyeluruh. Para penggulat dunia ekonom adalah orang yang mempelajari kegiatan masyarakat dalam mendistribusikan berbagai sumber daya seperti tanah, tenaga kerja, bahan baku, mesin dan berbagai peralatan untuk memproduksi barang dan jasa. Para ekonom dapat melakukan penelitian, mengumpulkan dan menganalisa data, memantau tren ekonomi, dan mengembangkan prakiraan. Mereka melakukan penelitian dalam berbagai bidang seperti biaya energi, inflasi, suku bunga, nilai tukar, pajak, tingkat pengangguran, dan sebagainya.

B.   Implementasi Komputasi Pada Bidang Ekonomi 
         Misalnya kegiatan seorang analis riset pasar yang bekerja mengumpulkan informasi apa yang calon pelanggan pikirkan tentang sebuah produk atau jasa dari suatu perusahaan sebelum produk dan jasa tersebut diperjual-belikan. Mereka menolong perusahaan untuk mengetahui jenis produk apa dan bagaimana yang diiginkan oleh pasar, dan berapa kisaran harga yang diinginkan. Mereka juga membantu proses pemasaran produk-produk itu dari proses pengiriman sampai distribusinya yang menggunakan data dan informasi yang benar. Para analis riset pasar menggunakan ilmu matematika dan ekonomi serta alat bantu teknologi komputer di setiap pekerjaannya. Berikut adalah rincian implementasi komputasi oleh sang analisis pasar,
  • Menganalisa data statistika penjualan produk lama untuk prediksi penjualan produk di masa-masa mendatang (menggunakan model, grafik dan data base yang di simulasikan oleh komputer)
  • Mengumpulkan data para kompetitor, menganalisa harga, penjualan, juga metode distribusi dan pemasaran (Menggunakan angket penyebaran informasi secara online)
  • Memikirkan metode dan prosedur pengumpulan data (Memilih sistem pengumpulan data yang tepat)
  • Mengevaluasi produk dan membuat rekomendasi kepada perusahaan dan klien sehingga pengambilan keputusan bisa dibuat untuk hasil yang lebih baik
Sumber Referensi :

http://www.matematikamenyenangkan.com/bagaimana-matematika-digunakan-oleh-para-ahli/

TikaNesia - Jasa Pembuatan Website

Kamis, 10 Maret 2016

IMPLEMENTASI KOMPUTASI PADA BIDANG MATEMATIKA



.            A.       Definisi Komputasi Matematika
Komputasi Matematika didefinisikan sebagai pemanfaatan teknologi elektronik komputer dalam pembelajaran matematika yang memberi penguatan terhadap pola perubahan paradigma pembelajaran sehingga penggunaan teknologi informasi dan multimedia menjadi salah satu cara yang efektif dan efisien dalam menyampaikan informasi kepada peserta didik. Komputer merupakan salah satu teknologi informasi yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, khususnya dalam pembelajaran matematika. Banyak hal abstrak atau imajinatif yang sulit dipikirkan oleh peserta didik dapat dipresentasikan melalui simulasi komputer.
Latihan dan percobaan-percobaan eksploratif matematika dapat dilakukan peserta didik dengan menggunakan program-program sederhana untuk penanaman dan penguatan konsep, membuat permodelan matematika, dan menyusun strategi dalam memecahkan masalah. Terdapat beberapa bentuk interaksi pembelajaran dengan bantuan komputer, yaitu bentuk latihan dan praktek, tutorial, permainan, simulasi, penemuan interaktif, presentasi atau demonstrasi, komunikasi tes, sumber informasi, dan pemecahan masalah serta berbagai bentuk interaksi lainnya.


            B.        Implementasi Komputasi Matematika Pada Software Maple
Konsep pertama dari Maple muncul dari pertemuan pada November 1980 di University of Waterloo. Para peneliti di universitas ingin membeli komputer cukup kuat untuk menjalankan Macsyma. Sebaliknya, diputuskan bahwa mereka akan mengembangkan komputer mereka sendiri sistem aljabar yang akan mampu berjalan di komputer lebih wajar memiliki harga. Versi terbatas pertama muncul pada Desember 1980 dengan Maple menunjukkan pertama di awal konferensi pada tahun 1982. Nama ini referensi untuk warisan Kanada Maple itu. Pada akhir 1983, lebih dari 50 universitas memiliki salinan dari Maple diinstal pada mesin mereka.
Dengan memanfaatkan program ini, kedepan akan muncul pelajar-pelajar indonesia yang hebat disemua bidang keilmuan karena memang sekarang ini matematika menjadi dasar dari pengembangan semua cabang keilmuan.
Software Program Maple  merupakan software program yang membantu pekerjaan manusia dengan tingkat kepuasan sangat baik, karena memiliki perintah-perintah program matematika yang lengkap. Simbol-simbol yang digunakan sama dengan simbol matematika secara teoritis. Selain itu software Maple  ini mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan matematika yang rumit. Dilengkapi dengan tampilan-tampilan grafik baik 2 dimensi maupun 3 dimensi.




Sumber Refrensi :
Abell Martha L. and Braselton James P, 2005, Maple by Example, Third Edition, Elsevier Academic Press

Setiawan, Iwan. 2008. Teknologi yang Bebas, Legal dan Terbuka.
Surakarta: Erlangga.

Siregar, Suryadi. 2003. Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi. Jakarta:
Institut Sains danTeknologi Al-Kamal.

Soedjadi. 2001. Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia. Jakarta: Depdikbud.

Gaylord, Richard J., Kamin, Samuel N., and Wellin, Paul R., 1996, Introduction to
Programming with Maple, Second Edition, TELOS/Springer-Verlag,.

 
TikaNesia - Jasa Pembuatan Website

IMPLEMENTASI KOMPUTASI PADA BIDANG KIMIA



      A.  Definisi Kimia Komputasi
Istilah kimia komputasi biasanya digunakan ketika metode matematik untuk formulasi kimia yang dapat dikembangkan dengan baik yang otomatis dapat diimplementasikan pada komputer. Perhatikan bahwa kata-kata yang tepat dan sempurna tidak muncul dalam definisi tersebut. Dalam beberapa aspek tentang kimia dapat dihitung dengan tepat, tapi hampir setiap aspek kimia telah dijelaskan dalam bentuk perkiraan kuantitatif atau skema komputasi kualitatif. Kesalahan terbesar yang seorang komputasi kimiawan dapat jadikan landasan adalah mengasumsikan bahwa setiap nomor dihitung harus tepat. Namun, bukan hanya karena semua spektrum dapat diselesaikan dengan tidak sempurna, komputasi kualitatif sering atau diperkirakan dapat memberikan informasi yang bermanfaat tentang kimia, jika anda memahami apa yang memberitahu anda dan apa yang tidak.

C.    Implementasi Komputasi Kimia pada Termodinamika 
          Termodinamika adalah salah satu deskripsi paling baik dikembangkan kimia matematika. Sangat sering setiap pengobatan termodinamika yang tersisa untuk pena dan kertas kerja sepele karena banyak aspek kimia begitu akurat digambarkan dengan ekspresi matematika yang sangat sederhana. 

D.    Implementasi Komputasi pada Statistik Mekanika 
          Mekanika statistika adalah matematika yang berarti mengekstrapolasi sifat termodinamika bahan curah dari deskripsi molekul material. Banyak mekanika statistik masih pada tahap kertas dan pensil teori, karena mekanika kuantum tidak dapat menyelesaikan persamaan Schrödinger dengan tepat lagi, mekanika statistik tidak benar-benar memiliki bahkan titik awal yang baik untuk perlakuan yang benar-benar ketat. Perhitungan mekanika statistika sering ditempelkan ke akhir perhitungan inito ab untuk properti fasa gas. Untuk properti fasa terkondensasi, perhitungan molekul dinamika sering diperlukan dalam rangka untuk melakukan percobaan komputasi.
 
Sumber referensi:
GH Grant, WG Richards “Komputasi Kimia” Oxford (1995)

AR Leach “Prinsip Pemodelan Molekul dan Aplikasi” Addison Wesley Longman (1996)
F. Jensen “Pengantar Komputasi Kimia” John Wiley & Sons (1999)

“Tinjauan dalam Volume Kimia Komputasi 6″ Ed. KB Lipkowitz dan Boyd DB, VCH (1995)


TikaNesia - Jasa Pembuatan Website

IMPLEMENTASI KOMPUTASI PADA BIDANG FISIKA



      A.         Tinjauan Metode Komputasi

Komputer adalah alat serbaguna yang saat ini pemanfaatannya banyak dilakukan hampir disegala bidang. Pemakaian perangkat lunak komputer dalam bidang fisika diantaranya untuk membantu pemecahan masalah matematik, statistik, dan pemodelan. Perangkat lunak komputer yang umum dipakai untuk pemecahan model matematis adalah bahasa tingkat tinggi( high level language) diantaranya Pascal, Fortran, C dan C++, ADA,Visual Basic dan lain-lain. Untuk dapat memakai bahasa tingkat tinggi sang programmer dituntut kemampuan merancang program dengan logika yang tepat dan efisien.
 
“ALGORITMA TREE BERHIRARKI UNTUK KOMPUTASI PARTIKEL FISIKA.”

Simulasi partikel N-Bodi telah banyak digunakan untuk mempelajari berbagai sistem fisika seperti fisika plasma, fisika akselerator, sistem dinamika molekuler dan astrofisika yang menggunakaninteraksi antar partikel sebagai dasar komputasinya. Walaupun perkembangan teknologi komputermemungkinkan untuk mensimulasi banyak partikel yang berinteraksi secara elektrostatik ataupungravitasi, tantangan untuk mengembangkan algoritma dari komputasi tersebut masih terbuka. Telah dikembangkan metode tree berhirarki yang lebih baik daripada metode titik jala sehinggaorde komputasinya mencapai O (N log N). Pada makalah ini dibahas implementasi yang efisien darialgoritma tree berhirarki menggunakan teknik quick-sorting untuk penpartisi domain partikel padapembentukan tree dan penjejakan tree dengan metode Breath First Search dalam menghitung gaya pada partikel .

      B.        Implementasi Komputasi Partikel Fisika

           Komputasi partikel fisika merupakan basis dari simulasi komputer di bidang fisika plasma astrofisika,  akselerator dan sistem dinamik molekuler. Komputasi yang dimaksud adalah penyelesaian algoritmik dari lintasan banyak partikel oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Maju – BATAN sistem fisika klasik dan dikenal sebagai masalah N-Body, di mana diberikan suatu domain yang memuat banyak partikel yang saling berinteraksi secara elektrostatik ataupun medan gravitasi. 
      Persamaan gerak dari lintasan banyak partikel sangat sederhana akan tetapi tidak mempunyai penyelesaian analitik yang efisien sehingga hanya efektif apabila dilakukan komputasi dengan komputer berkecepatan tinggi. Pada sistem dengan N-buah partikel yang diketahui masing-masing posisinya, massa dan kecepatan awalnya akan bekerja gaya elektrostatik atau gaya gravitasi sehingga tiap-tiap partikel akan bergerak pada lintasannya. Lintasan partikel-partikel dapat dimodelkan dengan persamaan diferensial (PD) yang dapat diselesaikan dengan mengintegrasikan untuk tiap selang waktu tertentu. Sehingga pada tiap selang waktu selama simulasi dapat dihitung posisi dan parameter-parameter partikel yang lain. Gaya pada tiap partikel f i akibat adanya n buah partikel disekelilingnya dihitung sebagai berikut:

Sumber refrensi: 
Jurnal LAPAN , Santosa, Selamat dan Salam, Aminus.2010 Algoritma Tree Berhirarki untuk komputasi partikel fisika. 

GIBBON, P., A Hierarchical Tree Code for Quantum Molecular Dynamic Simulations, IBM Technical Report TR: 75.92.21 (1992)

LARS HERNQUIST, Hierarchical N-Body Methods, Computer Physics Communications 48 (1988) p. 107 – 115

BARNES, J. and HUT, P., A Hierarchical O(N log N) Force-Calculation Algorithm, Nature 324 (1987) p. 446 – 449

HANSEN, J.P., Computer Simulation of Basic Plasma Phenomena, Scottich Summer School Proceeding (1989) p. 433 – 496

BARNES, J. and LARS HERNQUIST, Computer Models of Colliding Galaxies, Physics Today (1993), p. 54 - 61

TikaNesia - Jasa Pembuatan Website